Rabu, 14 Oktober 2015

Biro Iklan dan Seluk Beluknya





* Pemahaman Umum

Biro iklan adalah perantara yang berada di tengah – tengah orang
yang ingin memasang iklan dan orang yang menyediakan tempat untuk
memasangkan iklan.

* Akun dalam biro iklan

Account adalah tenaga professional dalam biro iklan yang bertugas
untuk melayani klien – klien mereka. Account ini berupa perorangan
atau sebuah perusahaan pemasang iklan yang memahami dan membutuhkan
jasa biro iklan, yang nantinya akan menjalin kerja sama dengan pemilik
media yang menyediakan ruang atau waktu siaran iklan

* Sejarah biro iklan
Biro iklan pertama di dirikan pada awal abad 19. Biro iklan di Inggris
yang pertama adalah White’s yang di dirikan di London pada tahun 1800.
Dimana iklan yang di kerjakan oleh biro iklan pelopor tersebut mula –
mula hanya untuk mempopulerkan lotere – lotere resmi yang di kelola
pemerintah.

Selanjutnya White’s bertindak sebagai biro iklan resmi untuk kepentingan
Kantor Urusan Perang (War Office), Angkatan Laut Kerajaan Inggris,
Komisi Narapidana Kerajaan (His Majestiy’s Commisioner for Prisons),
Kantor Urusan Koloni (Colonial Office) dan yang terakhir Crown Agents.
Sebagaian besar iklan yang di tanganinya adalah iklan rekruitment.

Pada awalnya, biro iklan tersebut tidak lebih dari makelar ruangan,
yang menjual ruang - ruang iklan di surat kabar secara freelance.
Setelah produksi surat kabar menjadi lebih membaik, dengan jenis dan
model huruf yang lebih beragam, serta sejak di perkenalkannya ilustrasi –
ilustrasi, pialang – pialang ruangan iklan tersebut mulai terjun untuk
bersaing dengan menawarkan jasa – jasa yang lebih luas seperti
copywriting dan pembuatan desain iklan.

Sebelumnya hanya ada satu jenis huruf saja yang digunakan dalam suatu
penerbitan, dan satu – satunya pilihan untuk iklan yang siap pakai adalah
mengulang baris iklan yang itu – itu saja. Walaupun iklan tersebut
lebih menarik perhatian dari pada pesan biasa, akan tetapi tetap
saja di rasa kurang imajinatif.

Dalam keadaan seperti inilah biro iklan kreatif lahir. Hal ini bertolak
dari tuntutan keadaan, karena para pemasang iklan tentunya ingin membeli
ruang iklan lewat biro yang menawarkan ide terbaik. AE (Account Eecutive)
yang dahulu di sebut “contact Man” mulai memainkan peran penting.

Setelah Perang Dunia II berakhir, biro iklan modern berkembang pesat
dengan menyediakan berbagai macam layanan baru seperti pemasaran, riset
pemasaran, dan juga perencanaan media, setelah data – data statistik
 media tersedia. Statistik media tentang pembaca pertama kali dibuat
oleh Hulton Redership Survey pada dekade 1950-an, meskipun sebenarnya
Audit Bereau of Circulations sebelumnya telah mengumumkan angka penjualan
bersih dari berbagai media yang terbit di Inggris sejak tahun 1951.

Dengan lahirnya iklan (siaran niaga) di televisi pada tahun 1955, maka
layanan yang di sediakan oleh biro iklan pun bertambah lagi, sedemikian
rupa sehingga biro iklan yang paling besar yang menangani barang –
barang produksi secara massal adalah biro iklan yang sanggup menangani
dan menjual iklan di radio dan televisi.

* Peran biro iklan

Biro Iklan bertindak sebagai penanggung jawab

Peran utama biro iklan adalah merancang dan melaksanakan kampanye
periklanan bagi para kliennya. Namun, peran biro iklan tergantung dari
jenis biro iklan tersebut, ada yang menyediakan semua layanan, ada
yang hanya menawarkan media, ada biro iklan yang hanya merancang
iklan dan ada pula yang menawarkan layanan khusus. Namun, jika di
lihat secara hukum, biro iklan bertanggung jawab atas pembayaran di
muatnya iklan dalam media. “Kebiasaan dalam perdagangan” menyatakan
bahwa apabila seorang pemasang iklan mengalami kegagalan dalam pemenuhan
kewajiban pembayaran, maka biro iklan lah yang bertanggung jawab untuk
membayar tagihan atas nama kliennya.

Biro iklan menawarkan kepada klien jasa sebuah tim profesional yang
terlatih dan dapat di manfaatkan bersama klien lain. (Dimana tim
tersebut dapat melayani beberapa klien sekaligus)

Biro iklan menawarkan kepada media suatu cara yang ekonomis untuk
membeli dan menjual ruang dan waktu siaran iklan.

* Layanan biro iklan - Biro layanan lengkap

Terdapat sejumlah biro iklan besar atau menengah yang sanggup
menjalankan suatu kampanye periklanan secara lengkap. Mereka biasanya
memiliki anak perusahaan atau bekerja sama dengan perusahaan lain
yang mengurus riset pemasaran, humas, iklan rekruitment atau promosi
penjualan.

Beberapa dari biro iklan besar ini adalah perusahaan publik yang
menjual sahamnya ke masyarakat melalui Bursa Saham (Seperti : Saatchi
& Saatchi, Abbott Mead dan Lopex) biro iklan besar itulah yang mengurus
kampanye untuk para pemasang iklan kelas kakap

* Biro iklan kelas menengah
Ada pula sejumlah biro iklan ukuran menengah yang menguasai sebagaian
besar klien atau pemasang iklan kelas menengah. Guna untuk menekan biaya,
biro iklan kelas menengah ini memperkuat staff harian mereka dengan
sejumlah tenaga freelance yang sesuai dengan bidang kegiatan dan saat di
butuhkan. Namun, kualitas kerjanya dalam banyak hal tidaklah kalah dengan
biro iklan raksasa.

Hal ini di karenakan karena banyak tenaga profesional periklanan seperti
copywriter dan visualisers kelas wahid yang lebih suka bekerja tanpa
ikatan dan biro yang paling terbuka menampung mereka adalah biro iklan
kelas menengah.

* Biro iklan antar bisnis

Biro iklan ini mengkhususkan pada iklan industrial dan barang teknik,
dimana produsen dan konsumennya sama sama berbentuk perusahaan.

______________________________________________________________
Cat :

Tidak ada komentar :

Posting Komentar